Senin, 31 Maret 2014

Bertemu Mengobati Rasa Rindu

Nilai jalinan persahabatan tidak dapat dihargakan dengan uang, rasa rindu tiada bisa terobati dengan ramuan obat apapun selain bertemu, persahabatan itu tumbuh seiring lamanya waktu menjalani hidup bersama dalam pahit dan manisnya menjalani aktivitas keseharian dan disaat kebersamaan itu harus terpisahkan ruang dan waktu maka rasa kangen ingin bersua tumbuh subur bak jamur dimusim hujan.
Spanduk panjang didepan pintu gerbang Pesantren bertuliskan “Selamat Datang Dipondok Kita Tercinta” semakin menggugah rasa disaat hari yang ditunggu ternyata sudah tiba. Minggu, 30 Maret 2014 semua Alumni, Satri dan Keluarga besar Pondok Pesantren Darul Falah Pagutan Kota Mataram mengadakan Silaturrahmi Akbar Keluarga Besar Darul Falah yang diikuti oleh ribuan Jamaah yang terdiri dari Alumni, Santri, Jamaah Thoriqah berkumpul menumpahkan rasa rindu setelah sekian lama tidak bertemu.

Senin, 13 Januari 2014

Konsolidasi Ikadafa

Gaung Ikadafa semakin tampak jelas dikalangan Alumni Pondok Pesantren Darul Falah, dibarengi dengan semangat cinta Darul Falah, Ikadafa terus melebarkan sayap kepengurusan dengan terus membentuk pengurus baik ditingkat Kabupaten/Kota maupun tingkat kecamatan, setelah pengurus Kabupaten Lobar dan Kota Mataram terbentuk dan kemudian disusul terbentuknya beberapa pengurus kecamatan dikota Mataram seperti kecamatam Sandubaya, Cakranegara dan Seleparang dan dua kecamatan di Lobar yakni Narmada dan Lembar membuat semangat para Pengurus untuk mengembangkan Ikadan Alumni Pondok Pesantren yang didirikan Oleh Syeikh Abhar Muhiddin semakin berkobar.
Ini terlihat dari tingkat kehadiran Alumni dan pengurus dalam setiap pertemuan yang diadakan semakin meningkat, seperti tampak pada saat Musyawarah Konsolidasi dan evaluasi pembentukan pengurus yang diadakan pada hari Minggu, 12 Januari 2014 diahadiri oleh pengurus Pusat, pengurus Kabupaten Kota dan juga Pengurus Kecamatan yang sudah terbentuk, H Musleh, S.Pd selaku Ketua Ikadafa diawal Rapat menyampaikan kepada semua pengurus untuk terus menyampaikan informasi dan mengajak seluruh Alumni yang lain baik dari kalang tua maupun Muda untuk ikut serta bergabung dalam setiap pertemuan yang diadakan oleh Ikadafa.

Rabu, 01 Januari 2014

Tahajud cinta Dari Lombok Untuk Indonesia


Banyak cara yang dilakukan dalam memperingati masuknya tahun baru dan banyak acara yang dilakukan melewati malam pergantian tahun, dari acara dadakan yang dibuat oleh kelompok-kelompok kecil warga maupun acara yang terorganisir oleh pemerintah mulai dari bakar ikan, ayam atau "bekele" (sasak red), meniup terompet, pesta kembang api sampai pagelaran konser dan pesta rakyat. Itu semua hal yang sudah lazim dan sepertinya mulai menjadi tradisi ditengah masyarakat pada umumnya.
Hal berbeda dan unik terlihat di komplek Pondok Pesantren Darul Falah Pagutan kota Mataram yang melaksanakan acara pergantian tahun dengan cara islami, bertemakan Tahajud Cinta Dari Lombok Untuk Indonesia acara yang tidak lazim dilakukan dalam menyambut pergantian tahun oleh sebagian kalangan ini dimulaikan pkul 22.00 Wita sampai pagi, diisi dengan rangkaian acara diantaranya Tausyiah oleh pimpinan Ponpes Darul Falah TGH Mustiadi Abhar, Istiqosah, Tahajud dan sholat Tasbih sampai menjelang terbit Fajar.